Foto: Kasat Reskrim memimpin konfrensi Pers.
SINJAI, TARGET TUNTAS.ID, — Selasa 29 Oktober 2024 – “Pelaku mengambil tabung gas dan oli. Saat itu rumah dalam keadaan kosong,” ungkap Dahlia, melalui anak kemanakannya, Basri warga Desa Tanete, saat ditemui wartawan di Mapolres Sinjai, tepat Selasa pada pukul 15.43 WITA.
Basri menyebutkan kejadian itu berlangsung pada malam hari.

Kendati demikian tak lama setelah kejadian itu Tim Resmob Polres Sinjai berhasil menangkap seorang pelaku berinisial UN (49) yang merupakan spesialis pencurian di kawasan tersebut.
Penangkapan ini dilakukan pada hari Jumat, 25 Oktober 2024, setelah penyelidikan mendalam oleh pihak kepolisian. Kanit Resmob Polres Sinjai, Bripka Andi Mapparumpa, melalui Brigpol Andi Saddang, menjelaskan bahwa pelaku menggunakan kendaraan roda empat saat melancarkan aksinya. Pelaku menggunakan sejumlah alat yang juga merupakan barang bukti yang telah diamankan.
Pelaku tidak hanya beraksi dalam satu lokasi, bahkan ia juga mengaku kepada Polisi, telah melakukan Pencurian di Dumme, Sinjai Timur dan sejumlah TKP.
Demikian juga sebelumnya, dalam keterangan pers yang digelar pada Senin, 28 Oktober 2024, Kapolres Sinjai, AKBP Harry Azhar, SH., S.Ik., MH, yang diwakili oleh Kasat Reskrim Iptu Andi Rahmatullah, S.Sos., SE., MH., M.Si, menyatakan bahwa pelaku telah melakukan pencurian di dua kabupaten, yakni Sinjai dan Bulukumba. “Kasus ini melibatkan lima laporan polisi yang berbeda,” ungkapnya.
Modus operandi pelaku cukup cerdik. Ia berkeliling pada malam hari mencari kendaraan terparkir dan barang-barang yang kurang diawasi. Setelah menemukan celah, pelaku mengambil barang berharga dengan cepat. Dari hasil penyelidikan, pihak kepolisian menemukan berbagai barang bukti, termasuk 56 tabung gas ukuran 3 kilogram dan berbagai alat rumah tangga.
Iptu Andi Rahmatullah menjelaskan bahwa pelaku menyewa rumah toko (ruko) untuk menyamarkan aktivitasnya. Pada siang hari, ia menjual makanan, sementara di malam hari, ia beraksi dengan memanfaatkan alat seperti gunting besi, linggis, dan palu. “Modus ini sangat mengkhawatirkan, dan kami akan terus melakukan penyelidikan untuk menangkap pelaku lain yang terlibat,” katanya.
Kasus ini akan terus dikembangkan, tidak menuntut kemungkinan adanya tersangka baru. “Kita akan terus mengembangkan dan tidak menuntut kemungkinan adanya tersangka baru dalam pengembangan lebih lanjut,”imbuh Andi Rahmatullah.
Dengan pengungkapan ini, Polres Sinjai berharap masyarakat dapat lebih waspada terhadap potensi tindak kriminal di sekitar mereka. “Kami mengimbau agar masyarakat segera melaporkan setiap tindak pidana untuk memudahkan penanganan,” imbuhnya.
Pihak Polres Sinjai berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukumnya, berusaha memberantas segala bentuk kejahatan demi menciptakan lingkungan yang aman bagi masyarakat.***