Majene, TARGETTUNTAS.ID — Kepala Badan Keuangan Dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Majene Bapak Kasman mengucapkan, Alhamdulillah tentu raihan ini perlu disyukuri karena ini adalah pencapaian yang luar biasa. Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) menjadi target kinarja utama bagi kami Badan Keuangan dan Aset Daerah dalam perencanaan pembangunan Pemerintah Kabupaten Majene.
Perolehan WTP sebanyak 10 kali secara berturut turut merupakan prestasi yang membanggakan dan menunjukkan komitmen yang kuat dalam pengelolaan Keuangan yang transparan dan Akuntabel. Ini adalah hasil kerja keras dan dedikasi seluruh Jajaran Pemerintah Daerah, DPRD dab stekholder terkait lainnya.
Oleh karena itu kami dari Tim Penyusun Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Majene menyampaikan terima kasih yang sebesar besar kepada Pimpinan, Bapak Bupati, Ibu Wakil Bupati, Bapak Sekretaris Daerah beserta seluruh Jajaran Perangkat Daerah yang telah memberikan dukungan, saling bersinergi menciptakan Pemerintahan yang transparan, akuntabel dan bertanggung Jawab.
Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Majene, sebagai mitra Pemerintah Daerah yang telah menjalankan fungsi pengawasannya dengan baik. Raihan WTP ini juga tidak lepas dari peran penting BPK yang terus memberikan Pembinaan kepada Pemerintah Daerah sebagai entitas pelaporan.
Kegiatan penyerahan OPINI BPK hari ini, atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah untuk 4 entitas Pelaporan yaitu Kabupaten Majene, Kabupaten Mamuju, Kabupaten Mamuju Tengah dan Kabupaten Pasangkayu, dan ke empat empatnya memperoleh Opini yang sama yaitu WTP.
Dalam acara penyerahan dihadiri oleh Bapak Kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Sulawesi Barat dan Jajaran, Bupati Mamuju Tengah, Wakil Bupati Majene, Sekda Mamuju, Sekda Pasangkayu, Inspektur Inspektorat, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Majene, Mamuju, Mamuju Tengah dan Pasangkayu beserta Tim Penyusun LKPD Masing-masing.
Tentu harapan kami agar prestasi ini terus dapat dipertahankan dengan terus melakukan perbaikan dan peningkatan kinerja Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah dimasa yang akan datang.
(Tim)
