Parepare, TARGETTUNTAS.ID – Sat Lantas Polres Parepare melakukan patrol yang mejangkau area ruas jalan di Jembatan Kuning, Lemoe, guna mengantisipasi praktik balap liar yang kerap dilakukan oleh sekelompok remaja tertentu. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 21 Maret 2025, sekitar pukul 17.00 wita di Jalan Jenderal M. Yusuf, Lemoe, Wattang Bacukiki, Kota Parepare.
Patroli ini melibatkan lima personel Sat Lantas yang didukung dengan kendaraan dinas roda empat. Dalam pelaksanaannya, petugas mengamankan dua unit sepeda motor yang diparkir di pinggir jalan dalam kondisi tidak lengkap, tanpa pelat nomor kendaraan (TNKB).
Langkah melakukan patrol ini, kata Kasat Lantas AKP. Muh. Arsyad merupakan respons terhadap laporan masyarakat yang menyebutkan bahwa ruas jalan tersebut kerap dijadikan arena balapan liar dengan Jembatan Kuning sebagai titik start maupun finish.
Muh. Arsyad pun menegaskan bahwa patroli ini merupakan langkah pencegahan terhadap aksi balap liar yang sering dilakukan oleh para remaja, terutama pelajar SMP dan SMA di wilayah tersebut.
“Sejumlah laporan dan informasi yang kami terima menunjukkan bahwa Jembatan Kuning sudah sering dijadikan arena balapan liar. Oleh karena itu, Sat Lantas memandang perlu untuk melakukan langkah antisipasi dengan patroli rutin,” ujarnya.
Ia juga menyoroti tren potensi meningkatnya aksi balap liar menjelang libur panjang Idulfitri. “ Berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, para pelajar yang sedang libur kerap memanfaatkan waktu luang mereka untuk melakukan balapan liar di beberapa titik di Parepare “. Sebutnya.
Sebagai langkah pencegahan, AKP Muh. Arsyad memberikan imbauan kepada para orang tua untuk lebih mengawasi aktivitas anak-anak mereka.
“Kepada para orang tua, lindungi anak kita dengan mengawasi pergaulannya. Peringatkan mereka untuk tidak ikut-ikutan dalam aksi balapan liar, bahkan untuk menonton pun sebaiknya dilarang. Sudah banyak kasus kecelakaan yang berujung fatal akibat balapan liar diberbagai wilayah di luar Kota Parepare. Salah satu kejadian terbaru di Makassar, salah satu pelaku balapan liar mengalami kecelakaan saat adu balapan, ia pun kehilangan nyawanya ” tegasnya.
Selain itu, Kasat Lantas juga memberikan peringatan keras kepada para remaja yang masih nekat melakukan aksi balap liar dan freestyle di jalan raya.
“Jika tertangkap tangan, kami tidak akan segan-segan menindak tegas dengan sanksi hukum berupa tilang. Selain itu, kendaraan yang diamankan akan ditahan hingga setelah Lebaran Idulfitri,” ungkapnya dengan tegas.
Dengan patroli yang rutin dilakukan, diharapkan dapat menekan angka balapan liar dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas.
(*)
