• Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Login
Target Tuntas
Advertisement
  • HOME
  • ADVETORIAL
  • INTERNASIONAL
  • NASIONAL
  • POLITIK
  • DAERAH
  • HIBURAN
  • HUKRIM
  • KASUS
  • HIBURAN
No Result
View All Result
  • HOME
  • ADVETORIAL
  • INTERNASIONAL
  • NASIONAL
  • POLITIK
  • DAERAH
  • HIBURAN
  • HUKRIM
  • KASUS
  • HIBURAN
No Result
View All Result
Target Tuntas
No Result
View All Result
  • SINJAI
  • PAREPARE
  • JAKARTA
  • PINRANG
  • BARRU
  • TAKALAR
  • SOPPENG
  • KALTIM
  • BULUKUMBA
  • SULSEL
  • PENDIDIKAN
  • SIDRAP
  • MEDAN
  • BANTAENG
  • MAMASA
  • MAMUJU
  • PEKANBARU
  • MAKASAR
  • POLMAN
  • SULTRA
Home Opini

Menilik Regulasi Hibah: Mengapa Pemda Tak Bisa Beri Dana ke BUMD?

Admin by Admin
in Opini
0
Menilik Regulasi Hibah: Mengapa Pemda Tak Bisa Beri Dana ke BUMD?
12
SHARES
138
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

D alam dinamika pengelolaan keuangan daerah, regulasi mengenai pemberian dana hibah sering kali menjadi perbincangan hangat di Indonesia, terutama terkait batasan dan alur penyaluran anggaran.

Salah satu aturan yang cukup tegas adalah bahwa dana hibah dari pusat dapat diteruskan oleh pemerintah daerah (Pemda), tetapi Pemda tidak diperkenankan memberikan hibah kepada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Regulasi ini bukan tanpa alasan. Mengacu pada ketentuan yang berlaku, seperti [Permen 77 tahun 2020].

Dana hibah memiliki karakteristik khusus. Hibah umumnya bersifat tidak mengikat, tidak wajib dikembalikan, serta diberikan untuk kepentingan sosial, keagamaan, pendidikan, hingga pemberdayaan masyarakat. Sementara itu, BUMD adalah entitas bisnis yang memiliki tujuan utama untuk menghasilkan keuntungan dan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Secara prinsip, hibah dimaksudkan untuk mendukung sektor non-profit. Jika Pemda diperbolehkan memberikan hibah kepada BUMD, ada kekhawatiran bahwa bantuan tersebut akan digunakan untuk kepentingan usaha yang bersifat profit-oriented, yang bisa bertentangan dengan asas transparansi dan akuntabilitas keuangan negara.

Selain itu, BUMD sebagai badan usaha telah memiliki mekanisme pembiayaan tersendiri, baik melalui penyertaan modal daerah, pinjaman, ataupun pendapatan operasionalnya. Jika mereka membutuhkan dukungan keuangan, mestinya skema yang digunakan adalah investasi atau penyertaan modal, bukan hibah.

Berbeda halnya dengan hibah dari pusat ke daerah. Pemerintah pusat dapat menyalurkan hibah kepada Pemda dengan tujuan tertentu, misalnya pembangunan infrastruktur, bantuan sosial, hingga penanggulangan bencana dan Hibah ke BUMD. Dalam hal ini, Pemda bertindak sebagai penyalur atau pelaksana yang memastikan dana tersebut sampai pada sasaran yang telah ditetapkan sesuai regulasi.

Namun, meskipun Pemda memiliki kewenangan dalam menyalurkan dana hibah tersebut, mereka tetap terikat pada mekanisme ketat, termasuk pelaporan dan pertanggungjawaban kepada pihak terkait [ kementerian terkait]. Hal ini bertujuan untuk mencegah penyalahgunaan serta memastikan dana benar-benar digunakan untuk kepentingan masyarakat. Semoga uraian ini bermanfaat.

(Oleh :Miftah)

(Editor: Sup/Adi).

Tags: Dana HibahOpini
Previous Post

Personel Polsek Kajang Bakar Gelanggang Sabung Ayam di Desa Bonto Baji.

Next Post

Aliansi Mahasiswa Anti Korupsi Desak APH Usut Temuan BPK di Sinjai

Admin

Admin

Next Post
Aliansi Mahasiswa Anti Korupsi Desak APH Usut Temuan BPK di Sinjai

Aliansi Mahasiswa Anti Korupsi Desak APH Usut Temuan BPK di Sinjai

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  • DPRD Mamasa Tumbangkan Pemda 2–1 di Laga Pembuka Bupati Cup di Kondosapata’

    DPRD Mamasa Tumbangkan Pemda 2–1 di Laga Pembuka Bupati Cup di Kondosapata’

    13 shares
    Share 5 Tweet 3
  • Bupati Majene Hadiri Maulid Nabi di Masjid Bersejarah Syekh Abdul Mannan

    11 shares
    Share 4 Tweet 3
  • Penyerahan SK P3K Guru, Pemerintah Kabupaten Majene Berikan Kepastian Status bagi Tenaga Pendidik

    8 shares
    Share 3 Tweet 2
  • Foto: Temuan BPK RI Terkait Sinjai 2023, Indentik Dengan Kepala BKAD dan Permendagri No 77 tahun 2020 Terkait Hibah

    13 shares
    Share 5 Tweet 3
  • Tumbuhkan Minat Baca Sejak Dini, Satuan Binmas Polres Majene dan Penggiat Literasi Gelar Lapak Baca di Stadion Prasamya Mandar

    7 shares
    Share 3 Tweet 2
  • Bupati Majene Ikut Daring Bersama Gubernur Sulbar Bahas Kick Off Cinta Posyandu

    7 shares
    Share 3 Tweet 2
  • Kapolres Majene Hadiri Ziarah Makam Tokoh-tokoh Ulama Besar Sambut Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H

    13 shares
    Share 5 Tweet 3
  • Kerja Sama IGI Majene, Mafindo Sulbar Gelar Kelas Kecerdasan Artifisial

    6 shares
    Share 2 Tweet 2
  • Bhabinkamtibmas Polsek Banggae Hadiri Loka Karya Mini Tribulanan Lintas Sektor Kecamatan Banggae Timur

    6 shares
    Share 2 Tweet 2
  • Propam Polres Majene Gelar Gaktiblin, Tegaskan Profesionalisme Personel

    6 shares
    Share 2 Tweet 2
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

No Result
View All Result

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
Sign In with Linked In
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In