JAKARTA, TARGET TUNTAS.ID,–Aktivis mahasiswa Akbar Rasyid mengapresiasi Polda Metro Jaya yang memeriksa Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, terkait pertemuannya dengan mantan Kepala Bea Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto, yang terlibat dalam kasus dugaan gratifikasi. Akbar Rasyid mendukung laporan dari Forum Mahasiswa Peduli Hukum dan berkomitmen untuk mendukung dan mengawal perkembangan kasus, mengatakan, “Kita sangat mendukung teman-teman aktivis. Perkembangan Kasus ini juga akan kita kawal,”kata Akbar Rasyid dalam keterangannya di Jakarta (18/10/2024).
Akbar Rasyid juga menyatakan terkait kasus 14 Miliar di Sinjai pihaknya memusatkan aksi Demonstrasi di Mabes Polri Untuk mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo Monitor Polda Sulsel. 14 Miliar tersebut dikelola Pemda Sinjai melalui BPBD Sinjai dengan kegiatan pembangunan infrastruktur berupa bendungan, dan kini diperiksa oleh Polda Sulsel,”Aksi kita akan lakukan di Mabes,”ungkapnya.
Kendati demikian terkait Kasus petinggi KPK. Sebelumnya Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menjalani pemeriksaan pada 15 Oktober 2024, setelah sebelumnya absen karena dinas. Ia menyatakan sebagian besar pertanyaan penyidik Polda Metro Jaya bersifat umum, terkait kesehatan dan tugasnya di KPK, dan mengakui pertemuannya dengan Eko terjadi sebelum Eko ditetapkan sebagai tersangka. Eko berkasus yang ditangani oleh KPK.
Sebelumnya kasus ini dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Aktivitas dalam Forum Mahasiswa Peduli Hukum. Menindaklanjuti laporan tersebut, Polda Metro Jaya melayangkan surat panggilan terhadap Marwata untuk pemeriksaan pada 10 Oktober hingga Menyusul jadwal 15 Oktober. Kasus ini menimbulkan kekhawatiran publik terhadap integritas KPK. Pihak berwenang akan melanjutkan penyelidikan untuk memastikan kepatuhan hukum, dengan harapan ada transparansi dan tindakan tegas terhadap pelanggaran yang terjadi. ***
BERITA TERKAIT:
BACA JUGA:
Terkait Kabar Pengadaan Alkes 2020-2023 Didalami KPK di Sinjai, Begini Tanggapan KPK RI
BERITA TERKAIT POLRES SINJAI:
Aktivis Apresiasi Resmob Polres Sinjai Atas Pemberantasan Judi Sabung Ayam
BACA JUGA:
KAJI-Indonesia Desak KPK Tangkap Oknum Mantan Bupati (AS) Terkait Dugaan Korupsi Rp 2,7 Triliun
Comments 1